JUDUL BUKU:Mitigasi Bencana: Strategi dan Pemetaan Daerah Rawan Bencana Alam
PENULIS:1. Dr. Joko Pramono, S.Sos., M.Si
2. Dr. Ardiyansah, S.Sos., MAP
EDITOR:Prof. Dr. Dra. Winarti, M.Si
NO. ISBN:Proses
PENERBIT:PT LITERAPEDIA UTAMA PUBLISHING
HARGA:Rp.85.000
TAHUN TERBIT:Januari 2026
JENIS BUKU:BUKU ILMU ADMINISTRASI NON FIKSI

Sinopsis Buku Mitigasi Bencana: Strategi dan Pemetaan Daerah Rawan Bencana Alam menyajikan pemahaman komprehensif mengenai strategi pengurangan risiko bencana di Indonesia, sebuah negara yang dikenal sebagai salah satu wilayah paling rawan bencana alam di dunia. Melalui pendekatan ilmiah dan praktis, buku ini menguraikan dasar-dasar konseptual mitigasi bencana, mulai dari definisi, jenis-jenis bencana, hingga prinsip-prinsip mitigasi yang harus menjadi pijakan dalam kebijakan dan tindakan lapangan. Salah satu kekuatan utama buku ini terletak pada bahasannya mengenai metode pemetaan daerah rawan bencana yang berbasis pada sistem informasi geospasial, analisis risiko, dan pendekatan partisipatif. Penulis mengulas secara rinci bagaimana teknologi seperti remote sensing dan SIG dapat digunakan untuk mengidentifikasi titik-titik kerentanan, serta bagaimana hasil pemetaan tersebut dapat dimanfaatkan oleh berbagai pemangku kepentingan untuk menyusun kebijakan mitigasi yang tepat sasaran. Selain pendekatan teknis, buku ini juga menekankan pentingnya strategi mitigasi struktural dan non-struktural, termasuk pembangunan infrastruktur tahan bencana, edukasi publik, pelatihan masyarakat, serta penguatan regulasi dan tata ruang. Peran aktif masyarakat, lembaga pendidikan, media, dan pemerintah menjadi sorotan dalam membangun ketangguhan kolektif terhadap bencana. Pendekatan berbasis komunitas dan sinergi antar-lembaga menjadi kunci utama yang diangkat dalam beberapa studi kasus nyata yang disajikan. Lebih lanjut, buku ini juga membahas integrasi antara mitigasi bencana dan adaptasi terhadap perubahan iklim, sistem peringatan dini, hingga tantangan kebijakan di era digital. Melalui bab-bab akhir, penulis menawarkan arah kebijakan mitigasi ke depan, termasuk digitalisasi mitigasi, penguatan kapasitas lokal, serta rekomendasi strategis untuk pembangunan yang berketahanan bencana. Ditulis oleh dua akademisi yang berpengalaman di bidang administrasi publik dan kebencanaan, buku ini tidak hanya menjadi referensi ilmiah tetapi juga panduan aplikatif bagi para pembuat kebijakan, akademisi, praktisi, dan masyarakat umum. Dengan bahasa yang mudah dicerna namun tetap berbobot, buku ini menjadi kontribusi penting dalam memperkuat budaya sadar risiko di Indonesia.